5 Contoh Penggunaan Platform Low-Code/No-Code di Dunia Bisnis

Setiap hari di dalam sebuah perusahaan, muncul ide-ide brilian dari para karyawan untuk meningkatkan efisiensi atau memecahkan masalah. Sayangnya, banyak dari ide-ide ini yang tidak pernah terwujud. Hambatan utamanya seringkali adalah jarak yang jauh antara sebuah konsep dengan aplikasi fungsional, sebuah jarak yang secara tradisional hanya bisa diseberangi oleh pengembang perangkat lunak profesional. Kini, jembatan itu telah dibangun oleh low-code and no-code platforms. Teknologi ini memberdayakan para ahli di bidangnya masing-masing—baik itu HR, keuangan, maupun operasional—untuk menjadi pencipta dan mengubah ide mereka menjadi solusi nyata. Berikut adalah lima contoh praktis aplikasi yang dapat Anda bangun dengan platform LCNC untuk mengatasi tantangan bisnis sehari-hari.

1. Aplikasi Persetujuan Dokumen dan Anggaran Internal

• Masalah: Proses persetujuan seringkali terjebak dalam rantai email yang panjang, dokumen yang hilang, atau formulir kertas yang berpindah dari satu meja ke meja lain. Proses ini lambat, tidak transparan, dan sulit dilacak.
• Solusi LCNC: Dengan platform no-code, seorang manajer keuangan atau operasional dapat membuat aplikasi persetujuan kustom. Karyawan dapat mengisi formulir online untuk mengajukan klaim, permintaan pembelian, atau proposal anggaran. Aplikasi ini kemudian secara otomatis meneruskan pengajuan tersebut ke manajer yang tepat untuk ditinjau. Setiap langkah terekam, dan notifikasi dikirim secara otomatis.
• Manfaat: Mempercepat proses persetujuan secara drastis, menghilangkan penggunaan kertas, meningkatkan transparansi (setiap orang tahu status pengajuan mereka), dan menciptakan jejak audit digital yang jelas.

2. Sistem Manajemen Proyek Sederhana dan Pelacakan Tugas

• Masalah: Untuk proyek-proyek internal yang tidak terlalu besar, menggunakan perangkat lunak manajemen proyek enterprise bisa terasa berlebihan dan mahal. Akibatnya, banyak tim kembali menggunakan spreadsheet yang rumit atau papan tulis yang tidak terintegrasi.
• Solusi LCNC: Seorang pemimpin tim dapat dengan cepat membuat aplikasi manajemen tugas menggunakan platform LCNC. Aplikasi ini bisa memiliki fitur seperti pembuatan tugas, penetapan penanggung jawab, penentuan tenggat waktu, dan pembaruan status (misalnya, “To-Do,” “In Progress,” “Done”). Setiap anggota tim dapat melihat tugas mereka sendiri dan kemajuan proyek secara keseluruhan dalam satu dasbor terpusat.
• Manfaat: Meningkatkan visibilitas proyek, memperjelas tanggung jawab, mempermudah kolaborasi tim, dan menyediakan satu sumber informasi yang akurat mengenai status proyek tanpa perlu biaya lisensi software yang mahal.

3. Aplikasi Onboarding untuk Karyawan Baru

• Masalah: Proses menyambut karyawan baru seringkali tidak terkoordinasi. Departemen HR, IT, dan manajer langsung mungkin memiliki daftar tugas terpisah, menyebabkan beberapa hal terlewat dan pengalaman yang kurang mulus bagi karyawan baru.
• Solusi LCNC: Tim HR dapat merancang aplikasi onboarding yang terstruktur. Begitu seorang kandidat menerima tawaran, aplikasi ini dapat memicu serangkaian alur kerja otomatis: mengirimkan formulir data diri untuk diisi, membuat daftar periksa untuk departemen IT (menyiapkan laptop, membuat akun email), dan menjadwalkan sesi orientasi dengan manajer. Karyawan baru juga bisa mendapatkan akses ke aplikasi ini untuk melihat jadwal minggu pertama mereka dan dokumen penting.
• Manfaat: Menciptakan pengalaman onboarding yang profesional dan konsisten, memastikan tidak ada tugas penting yang terlewat, dan membantu karyawan baru merasa diterima serta produktif lebih cepat.

4. Dasbor Pelaporan Kustom dari Berbagai Sumber Data

• Masalah: Data penting seringkali tersebar di beberapa sistem atau spreadsheet. Manajer menghabiskan waktu berjam-jam setiap minggu untuk mengumpulkan data ini secara manual dan menyusunnya menjadi laporan untuk rapat.
• Solusi LCNC: Dengan platform low-code, seorang analis bisnis dapat membuat dasbor kustom yang menarik data dari berbagai sumber secara otomatis. Misalnya, sebuah dasbor penjualan dapat menampilkan data dari sistem CRM, data iklan dari Google Ads, dan data stok dari spreadsheet inventaris, semuanya dalam satu tampilan visual yang mudah dibaca. Platform LCNC menjadi seorang konduktor yang menyatukan musisi-musisi (sumber data) yang berbeda untuk menghasilkan sebuah simfoni (laporan) yang harmonis.
• Manfaat: Menyediakan akses real-time ke KPI penting, menghemat waktu yang dihabiskan untuk pembuatan laporan manual, dan memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih cepat dan berbasis data.

5. Aplikasi Pengumpulan Data Lapangan dan Inspeksi

• Masalah: Tim yang bekerja di lapangan—seperti tim sales, teknisi servis, atau auditor kualitas—seringkali masih mengandalkan formulir kertas atau catatan yang tidak terstruktur untuk melaporkan pekerjaan mereka. Data ini kemudian harus dimasukkan kembali secara manual ke sistem pusat, sebuah proses yang lambat dan rawan kesalahan.
• Solusi LCNC: Sebuah aplikasi seluler sederhana dapat dibuat untuk tim lapangan. Mereka dapat mengisi formulir digital, mengambil foto sebagai bukti, menangkap tanda tangan pelanggan, dan bahkan merekam lokasi GPS, semuanya dari ponsel pintar mereka. Data ini kemudian secara instan tersinkronisasi dengan database pusat.
• Manfaat: Menghilangkan penggunaan kertas, meningkatkan akurasi dan kecepatan pengumpulan data, memberikan visibilitas real-time kepada manajer tentang aktivitas di lapangan, dan mempercepat proses penagihan atau tindak lanjut.

Contoh-contoh ini hanya permukaannya saja. Intinya adalah, platform LCNC memberdayakan orang-orang yang paling memahami masalah untuk menciptakan solusinya sendiri. Menurut berbagai survei industri, sebagian besar data perusahaan masih terperangkap dalam spreadsheet, menunjukkan adanya kebutuhan besar akan aplikasi kustom yang sederhana untuk mengotomatisasi dan menstandardisasi proses. LCNC adalah jawaban atas kebutuhan tersebut.

Jika di dalam organisasi Anda terdapat banyak proses manual atau ide-ide inovatif yang tertahan karena keterbatasan sumber daya IT, inilah saatnya untuk mempertimbangkan kekuatan low-code dan no-code. Untuk memulai perjalanan Anda dalam memberdayakan tim dan mengubah ide menjadi aplikasi, hubungi SOLTIUS. Kami dapat membantu Anda memilih dan mengimplementasikan platform yang tepat untuk melepaskan potensi inovasi di seluruh perusahaan Anda.